David Villa Ingin Perkuat Spanyol Sampai 55 Tahun

David Villa sebagai salah satu striker veteran tim nasional Spanyol tidak dapat menutupi rasa bahagianya setelah sukses mengalahkan Australia dengan perolehan skor telak 3-0 di Curitiba pada hari Senin 23 Juni 2014 waktu setempat Brasil. El Guaje yang merupakan julukan populer untuk Villa, yang akan bermain di Liga Amerika, MLS pada musim mendatang pun berharap bisa terus memperkuat Tim Matador pada Piala Dunia berikutnya.

David Villa yang berhasil menyumbangkan satu gol pada pertandingan terakhir di Grup B kontra Australia yang memang sudah tidak menentukan lantaran Spanyol dipastikan harus tersingkir itu mengatakan bahwa sebenarnya ia ingin terus bermain untuk membela La Furia Roja sampai usianya 55 tahun. Akan tetapi, ia pun menyadari bahwa turnamen Piala Dnnia 2014 ini juga bisa jadi merupakan turnamen terakhirnya bersama dengan timnas Spanyol.

David Villa mengatakan, bermain bersama dengan tim nasional Spanyol memang selalu menjadi suka cita bagi dirinya. Seperti yang telah ia mimpikan di sepanjang hidup. Seperti yang dilansir dari agen bola terpercaya Indo Master Bola, Villa pun ingin terus bermain untuk memperkuat Spanyol sampai usianya nanti menginjak 55 tahun. Namun ia juga menyadari jika hal itu tentu saja tidak mungkin terwujud. Di samping itu, ia pun telah membuat keputusan untuk pergi ke MLS dan ia menganggap akan menjadi tidak aktif. Akan tetapi, apabila nantinya pelatih Vicente Del Bosque memanggil dirinya lagi, maka ia mengaku akan selalu siap untuk hadir.

David Villa yang merupakan pemain berusia 32 tahun itu mengaku merasa senang karena dirinya bisa mencetak gol pembuka di laga terakhir, tetapi ia merasa sangat sedih. Sebab, tim yang tengah dibesut oleh pelatih Vicente Del Bosque harus angkat koper lebih awal dari turnamen empat tahunan itu, karena dua kekalahan yang diterima di laga kontra Belanda dan Cile.

David Villa mengungkapkan, usai dua pertandingan melawan dua rival yang lebih baik dari Spanyol yaitu Belanda dan Cile, timnya memang terus mencoba untuk bangkit lagi dan berhasil mengalahkan Australia. Ia pun merasa senang karena bisa mencetak gol pembuka. Namun ia juga merasa sedih karena Spanyol harus meninggalkan Piala Dunia ini lebih awal.