Sean Gelael, Pembalap yang Finish di Tiga Race

Sean Gelael adalah pembalap muda yang berasal Indonesia, yang berhasil finish di tiga race yang amat berat, pada seri terakhir Kejuaraan Formula 3 Eropa yang digelar di Sirkuit Spa Francorchamps, Belgia. Selama ketiga race tersebut berjalan, memang terjadi aksi saling susul menyusul pada semua bagian lintasan. Sean sendiri mampu finish di posisi ke 13 pada race kedua dan ketiga. Tentu saja peraihannya itu jauh lebih baik jika dibandingkan dengan posisi startnya.

Sean Gelael datang ke Belgia dengan membawa rasa percaya diri yang tinggi, setelah mampu mencuri poin pada dua  seri sebelumnya, yang digelar di Pau dan Hungaroring. Namun, sejak sesi kualifikasi, rupanya dewi fortuna belum mau berpihak pada Tim Jagonya Ayam with Carlin. Pada sesi kualifikasi pertama, yang menentukan posisi start di race pertama, Sean dan rekan satu timnya justru harus terhadang oleh pembalap lainnya yang juga berusaha untuk mendapat catatan waktu yang paling baik dengan menerapkan taktik slipstreaming.

Slipstreaming di dalam dunia balap mobil merupakan sebuah kondisi di mana kendaraan yang berada di belakang pada jarak tertentu, terbebas dari hambatan angin, lantaran anginnya tersebut terhalang oleh mobil yang berada di depannya. Oleh sebab itu,  kendaraan yang ada di belakang mendapat keuntungan untuk bisa melaju lebih cepat lagi. Sedangkan pada paruh kedua sesi kualifikasi, yang menentukan posisi start di race kedua dan ketiga, hujan pun turun sehingga menyebabkan semua pembalap kesulitan untuk menentukan taktik yang tepat. Tim Jagonya Ayam with Carlin itu pun menilai, jika hujan akan terus turun dan lintasan akan tetap basah dan licin.

Sean Gelael bersama dengan Tom dan Antonio, yang menjadi rekan satu timnya itu pun langsung melesat di putaran awal dengan mencatatkan waktu yang sangat baik. Namun ketika lintasan mulai mengering, para pembalap lain justru berhasil mencatatkan waktu yang jauh lebih baik dari mereka. Hal itu disebabkan, ban basah yang mereka gunakan sudah mulai rusak sehingga tidak mampu mempertahankan posisinya. Setelah kejuaraan di Spa tersebut, Sean pun akan melanjutkan pertarungannya di Jerman.