AC atau AirConditioner yang sudah tidak menjadi barang asing lagi bagi masyarakat di
Indonesia tidak seutuhnya membawa dampak positif bagi setiap orang yang
menggunakannya. Memang, pendingin udara itu amat membantu kita yang menetap di
negara dengan iklim tropis dan memiliki suhu panas seperti di Indonesia. Akan
tetapi perlu kita semua sadari jika penggunaan AC secara terus menerus
rupanya berpotensi memberikan pengaruh yang buruk pada kesehatan tubuh.
AC
dapat menyebabkan seseorang merasa sakit kepala dan mudah merasa lelah. Ya, sebuah penelitian yang
dilakukan menyebutkan jika orang yang selalu bekerja pada ruangan yang
menggunakan AC secara terus menerus bisa menjadi pemicu timbulnya sakit kepala
yang bisa bertambah kronis dari waktu ke waktu. Di samping itu, tubuh pun jadi
mudah merasa lelah meskipun hanya melakukan aktivitas yang terbilang ringan
saja. Sistem kekebalan tubuh juga akan menjadi menurun sehingga rentan terkena
penyakit flu, batuk , dan pilek.
AC juga bisa
menyebabkan kulit tubuh menjadi kering. Untuk mengatasi persoalan tersebut,
kita hanya harus mengoleskan lotion secara merata ke kulit tubuh supaya
pori-pori tubuh tidak terbuka menjadi lebar dan cairannya tidak menguap pada
saat terkena paparan AC. Di samping itu, penggunaan AC secara terus menerus
juga dapat menimbulkan ketergantungan. Ya, tubuh bisa menjadi amat tergantung
pada hawa yang selalu sejuk dan terjaga sehingga membuat kemampuan tubuh untuk
menghadapi cuaca panas perlahan-lahan akan mulai berkurang dan lama kelamaan
menghilang dengan sendirinya. Hal itu mengakibatkan, tubuh menjadi mudah
mengalami stress apabila harus berada di tempat yang panas dan sulit untuk
mentolerirnya. Dampak yang paling parah akibat hal tersebut adalah resiko
kematian.
AC juga dapat
menyebabkan tubuh menjadi tidak peka untuk merasakan sakit yang sedang dialami
sehingga keadaan penyakit yang sedang diderita bisa menjadi semakin parah saja,
sebelum pada akhirnya dapat diobati. Di samping itu, penggunaan AC juga dapat
menyebabkan gangguan pernapasan karena udara yang mengandung bakteri terus
berputar di dalam ruangan tertutup.
Post a Comment