Djarot Saiful Hidayat : 17 Juli Real Count Tim Jokowi-JK Selesai

Djarot Saiful Hidayat mengungkapkan, tanggal 17.Juli 2014 mendatang Real Count Tim Jokowi-JK sudah selesai. Ya, tim kampanye nasional dari pasangan capres dan cawapres Joko Widodo dan Jusuf Kalla memang akan terus memperbarui data real count atau penghitungan sebenarnya dari pemungutan suara Pemilu Presiden 2014 setiap dua hari sekali. Perhitungan nyata itu ditargetkan akan selesai pada tanggal 17 Juli 2014 mendatang atau lima hari sebelum penetapan resmi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Djarot Saiful Hidayat mengatakan, tanggal 17 Juli 2014 suara dari seluruh korlap yang ada di daerah sudah masuk ke sistem, sambil menunggu hasil resmi dari KPU yang akan disampaikan pada tanggal 22 Juli 2014 nanti. Ya, hal itu diungkapkan oleh Djarot yang merupakan anggota Tim Kampanye Nasional Jokowi-JK pada acara jumpa pers yang digelar di kantor DPP Partai Nasdem, Jakarta.

Real count yang dilakukan oleh tim kampanye Jokowi dan JK pada saat sekarang ini telah memasukkan data sebesar 54 persen dari total seluruh tempat pemungutan suara (TPS) yang ada di seluruh wilayah Indonesia. Dari hasil real count sementara itu, maka pasangan Jokowi dan JK unggul dengan persentase suara 53,24 persen dan Prabowo-Hatta 46,76 persen.

Djarot Saiful Hidayat yang mengkoordinasikan tim saksi Jokowi-JK itu pun menjelaskan, bahwa data real count tersebut diperoleh dari pengumpulan salinan formulir C1 Plano di setiap tempat pemungutan suara (TPS). Dan hingga sekarang ini, setidaknya sudah ada 83 persen salinan formulir C1 plano. Sementara itu, Enggartiasto Lukita yang merupakan anggota tim kampanye nasional Jokowi-JK yang membidangi teknologi informasi, menuturkan jika pihak Jokowi-JK siap mempertanggungjawabkan hasil real count tersebut karena mereka mempunyai data primer seperti salinan C1 plano.

Enggartiasto Lukita mengungkapkan, salinan C1 plano itulah yang akan menjadi data pembanding yang akurasinya sama dengan KPU. Tim kampanye di daerah telah mengumpulkan hal itu jika pihaknya sudah mendatangi semua kabupaten dan kota. Maka dari itu, apabila nanti ada yang akan disengketakan, maka pihaknya sudah siap, baik dalam bentuk foto, ataupun data primer yang ingin ditunjukkan