Eamon Sullivan yang merupakan salah satu perenang asal
Australia rupanya sudah mengambil keputusan untuk pensiun pada usianya yang ke
28 tahun ini. Sullivan memutuskan untuk pensiun karena mengalami cedera bahu
yang berkepanjangan hingga sekarang ini. Sebagai informasi, Sullivan adalah
mantan pemegang rekor dunia 100 meter untuk gaya bebas. Sekarang ini, ia pun
ingin menuruti anjuran dokter untuk tidak memaksakan diri bersiap
menghadapi Olimpiade Rio De Janeiro yang akan digelar pada tahun 2016
mendatang. Seperti yang diketahui, sebelumnya Sullivan juga berhasil memegang
rekor dunia 50 meter untuk gaya bebas.
Eamon Sullivan ini pun sudah memutuskan untuk mundur dari
ajang pesta olahraga Commonwealth Games yang akan berlangsung pada akhir bulan
ini di Glasgow, Skotlandia. Sullivan memang sudah beberapa kali berkutat pada banyak
cedera yang mendekapnya selama menjalani karier sebagai perenang. Akan tetapi,
ia tetap bisa meraih prestasi yang membanggakan seperti sukses membawa pulang gelar
juara dunia di Melbourne pada tahun 2007 dan Shanghai pada tahun 2011 lalu.
Mark Anderson yang merupakan CEO Swimming Australia menyatakan, bahwa Eamon Sullivan sudah mengawali debutnya sebagai perenang bersama dengan tim nasional Australia sejak usianya baru menginjak 18 tahun di Olimpiade Athens. Sepuluh tahun kemudian, ia pun mampu mencatatkan waktu terbaik di nomor 50 meter gaya bebas pada kejuaraan nasional Australia. Tiga kali dirinya ikut serta di Olimpiade, Sullivan pun mulai menarik perhatian dari banyak pihak pada saat dirinya melampaui catatan waktu yang ditorehkan oleh salah satu legenda perenang berkebangsaan Rusia, yaitu Alexander Popov di nomor 50 meter gaya bebas dalam turnamen lokal.
Mark Anderson yang merupakan CEO Swimming Australia menyatakan, bahwa Eamon Sullivan sudah mengawali debutnya sebagai perenang bersama dengan tim nasional Australia sejak usianya baru menginjak 18 tahun di Olimpiade Athens. Sepuluh tahun kemudian, ia pun mampu mencatatkan waktu terbaik di nomor 50 meter gaya bebas pada kejuaraan nasional Australia. Tiga kali dirinya ikut serta di Olimpiade, Sullivan pun mulai menarik perhatian dari banyak pihak pada saat dirinya melampaui catatan waktu yang ditorehkan oleh salah satu legenda perenang berkebangsaan Rusia, yaitu Alexander Popov di nomor 50 meter gaya bebas dalam turnamen lokal.
Eamon Sullivan kemudian bersua dengan perenang asal
Perancis, yaitu Alain Bernard di nomor 100 meter gaya bebas di Olimpiade Beijing
pada tahun 2008 lalu. Di sana, Sullivan berhasil mencatatkan waktu 47.05 detik,
akan tetapi Alain Bernard sukses mempertajamnya lebih cepat 0.11 detik untuk
meraih medali emas.
Post a Comment