Turnamen Internasional Indonesia Open Grand Prix Gold Dihelat di Palembang

Palembang akan menjadi tuan rumah dari Turnamen Internasional Indonesia Open Grand Prix Gold. Ya, pihak Pengurus Pusat Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) secara resmi sudah menunjuk Palembang, Sumatera Selatan sebagai penyelenggara dari Turnamen Internasional Indonesia Open Grand Prix Gold, yang akan mulai dilangsungkan pada tanggal 9 hingga 14 September 2014 mendatang. Achmad Budiharto yang merupakan Wakil Sekretaris Jenderal PP PBSI saat ditemui oleh agen bola terpercaya Indo Master Bola mengungkapkan , bahwa penunjukan Palembang lewat beberapa pertimbangan termasuk di antaranya adalah kesiapan sarana dan prasarana yang jauh lebih menjanjikan.

Penunjukan Palembang itu sekaligus juga untuk membiarkan harapan dari dua daerah lainnya yang juga berkeinginan untuk menjadi penyelenggara seperti Sumatera Utara dan Manado, Sulawesi Utara. Menurutnya, PP PBSI telah memutuskan tempatnya di Palembang. Ia pun mengaku, jika pihaknya lebih berat untuk memilih Palembang karena kota tersebut dinilai sudah lebih siap untuk menjadi tuan rumah daripada kota-kota yang lain. Sementara itu, berhubungan dengan tiga wilayah Sulawesi yang secara bersamaan ingin menjadi tuan rumah Kejuaraan antar Wilayah (Kejurwil) 2014 yaitu Sulawesi Selatan, Sulawesi Utara, dan Sulawesi Tenggara, pihaknya akan terus melakukan pembahasan dengan para pengurusnya nanti.

Menurut penilaian Achmad, pihaknya masih akan melakukan diskusi dalam beberapa hari ke depan. Ia menjelaskan, untuk Sulawesi Utara dan Sulawesi Tenggara hingga sekarang ini memang masih sebatas lisan saja, sedangkan untuk Sulawesi Selatan sudah mengajukan surat permohonan secara resmi kepada PP PBSI. Sementara itu, Ketua PBSI Sulawesi Selatan yaitu Devo Kaddafi mengatakan jika pihaknya telah menyerahkan surat permintaan secara resmi yang diterima oleh Wasekjen PP PBSI, Achmad Budiharto. Pihaknya pun mengharapkan supaya bisa mendapat kepercayaan penuh untuk kembali menjadi tuan rumah dari ajang tersebut.

Menurut pendapat Devo Kaddafi, pihaknya memang sengaja mengirimkan surat permintaan itu lebih awal sebagai wujud keseriusan pihaknya untuk menjadi pihak penyelenggara dari turnamen tersebut.