Headlines News :
Home » , » Cara Menjaga Anak Supaya Terhindar dari Serangan Jantung

Cara Menjaga Anak Supaya Terhindar dari Serangan Jantung

Written By Unknown on Tuesday 1 July 2014 | 03:41

Cara menjaga anak supaya terhindar dari serangan jantung memang harus dilakukan oleh setiap orang tua. Sebab seperti yang kita ketahu bersama, salah satu silent killer atau pembunuh misterius di jaman modern saat ini adalah penyakit jantung. Ya, penyakit jantung ini memang kerap menyerang seseorang secara  tiba-tiba dan bahkan bisa menimbulkan resiko kematian. Penyakit kardiovaskular sejatinya merupakan efek jangka panjang yang salah satunya berasal dari penerapan gaya hidup yang tidak sehat. Memang ada sebagian persoalan jantung akibat faktor bawaan dari lahir, tetapi lebih didominasi oleh gaya hidup yang mendorong keluhan di sistem kardiovaskular tersebut.


Cara menjaga anak supaya terhindar dari serangan jantung yang pertama adalah dengan mengonsumsi makanan sehat. Sedini mungkin, pastikan si anak hanya akan mengkonsumsi makanan yang benar-benar mengandung gizi. Jangan manjakan anak dengan makanan cepat saji atau jajan di luar yang justru kaya lemak trans dan minus gizi. Selain itu, jangan lupa tambahkan sayur dan buah dengan serat tinggi dalam menu makanan si kecil. Sebisa mungkin, jauhilah mengonsumsi makanan yang mengandung lemak jenuh. Makanan yang banyak mengandung gula juga sebaiknya dibatasi jumlah konsumsinya.

Cara menjaga anak supaya terhindar dari serangan jantung lainnya adalah dengan mengajarkan kepadanya untuk berolahraga atau melakukan berbagai kegiatan secara fisik. Mungkin saja ada beberapa anak yang tidak suka berolahraga. Oleh sebab itu, Anda bisa menggantinya dengan melakukan berbagai permainan yang ia sukai seperti bermain sepeda, kejar-kejaran, bermain petak umpet, tak jongkok, dan sebagainya. Anda harus membiasakan si kecil untuk menggerakan seluruh anggota tubuhnya minimal 60 menit setiap harinya dengan cara yang ia sukai.

Cara menjaga anak supaya terhindar dari serangan jantung lainnya adalah dengan mengurangi waktu mereka untuk menonton televisi. Sebab, tv hanya akan menyebabkan si kecil malas bergerak. Dan hal itulah yang dapat memicu obesitas yang merupakan awal dari masalah kardiovaskular. Sebaiknya, anak-anak hanya boleh menonton tayangan tv 2 jam saja setiap harinya. Selebihnya, biasakan si anak untuk melakukan aktivitas lain yang ikut melibatkan pergerakan fisik, termasuk di antaranya adalah yang melibatkan pikiran untuk aktif, seperti bermain puzzle, lego, dan sebagainya.
Share this post :

Post a Comment

 
Support : Tips Bola | Info Bola | Kaskusex
Copyright © 2013. Indomasterbola - All Rights Reserved
copyright supported by indomasterbola
Proudly powered by Blogger