Pentingnya Mencermati Perilaku Anak-anak

Pentingnya mencermati perilaku anak-anak memang harus disadari betul oleh semua orang tua. Hal itu disebabkan, tindakan kanak-kanak pada umumnya akan memberikan pengaruh besar terhadap kepribadian seseorang pada saat dirinya beranjak dewasa kelak. Pada saat anak suka melakukan kekerasan, terbiasa menggunakan kata-kata manis untuk mendapatkan keinginannya, namun bertindak kasar pada saat keinginannya tersebut tidak tercapai, maka sebagai orangtua kita patut waspada. Ya, itu merupakan beberapa gejala perilaku dari gangguan kepribadian dissosial atau sering disebut dengan istilah psikopati.

Gangguan kepribadian dissosial (GKDS) atau antisocial Personality Disorder merupakan terminology yang paling baru untuk gangguan psikopati. Seperti yang ungkapkan Dinastuti yang merupakan Kepala Bagian Psikologi Klinis Fakultas Psikologi Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya Jakarta, jika gejala gangguan psikopati itu dapat muncul sejak anak berumur kurang dari lima tahun. Pada umumnya, gangguan kepribadian itu dipicu adanya perbedaan besar antara perilaku seseorang dan norma-norma yang berlaku. Para penderita GKDS tidak akan peduli dengan aturan atau kewajiban sosial yang harus ditaatinya. Perilaku anak yang menderita psikopati tidak akan bertanggung jawab dan cenderung menyalahkan orang lain.

Anak-anak tersebut juga mudah merasa frustrasi, gampang melakukan tindak kekerasan, tidak mempunyai rasa bersalah, dan tidak mampu mengambil pelajaran, bahkan dari hukuman yang telah diberikan oleh kedua orangtuanya. Hal itu mengakibatkan, si anak dapat melakukan hal-hal yang kejam berulang kali, baik ditujukan kepada benda, hewan, ataupun sesamanya sendiri. Di samping itu, setiap anak yang mengalami GKDS juga tidak dapat berempati, tidak peduli dengan perasaan orang lain, dan hati nuraninya bisa dikatakan sudah hampir mati. Mereka seakan menjadi pribadi yang sangat egosentris dan emosinya dangkal. Hal itu mengakibatkan, penderita tidak akan bisa memelihara hubungan yang langgeng walaupun sebenarnya tidak sulit untuk melakukannya.

Gejala dari GKDS itu sendiri mudah kita lihat pada anak-anak yang suka melakukan hal-hal yang berbahaya, senang melanggar hak orang lain, atau tidak ingin meminta maaf ketika melakukan sebuah kesalahan. Anak yang psikopati gemar menyiksa atau membunuh hewan dengan kejam, merusak barang atau membakar barang-barang di rumah.