Hristo Stoickhov Ingin Suarez Masuk Starting XI

Hristo Stoickhov ingin Luis Suarez masuk ke daftar starting XI di Barcelona untuk melakoni EL Clasico. Berbicara mengenai debut Luis Suarez bersama dengan tim Blaugrana pada duel El Clasico memang masih menjadi tanda tanya. Akan tetapi, memang sudah ada banyak pihak yang mendorong tim yang berasal Catalan tersebut untuk memastikan Suarez turun gunung, sebagai salah satunya adalah legenda hidup Hristo Stoickhov. Menurut sanksi empat bulan yang sempat mengekangnya selama ini, Suarez bisa mulai diturunkan bermain di laga klasik ketika Barca berhadapan dengan Real Madrid pada tanggal 25 Oktober 2014 mendatang.

Hristo Stoickhov pun menilai jika tambahan sosok Luis Suarez di lini depan, bisa menjadi senjata Barcelona yang lebih ampuh bersama dengan Lionel Messi dan Neymar da Silva. Seperti yang dikutip dari agen bola terpercaya Indo Master Bola pada hari Jumat, 17 Oktober 2014 lalu, apabila semua terserah kepada dirinya, tentu saja ia bakal memilih Suárez di starting XI. Akan tetapi, keputusan itu memang harus diambil dengan hati yang tenang karena tidak mudah untuk diputuskan. Ia juga berpikiran jika Suarez bakal bermain, meskipun ia tidak mengetahui apakah dirinya akan menjadi starter atau tidak pada pertandingan itu.

Meskipun demikian, ia tetap merasa yakin jika Suarez bakal memainkan peran yang sangat baik untuk menunjukkan kebesaran hati dan kapasitasnya untuk memperkuat Barcelona. Maestro yang juga memiliki julukan serupa dengan Suarez – El Pistolero ini, mengaku ikut merasa senang dengan penghargaan sepatu emas yang belum lama ini diterima Suarez. Stoickhov menyebutkan kepada SBOBET, klub sudah melakukan sebuah usaha yang luar biasa untuk merekrut Suarez. Maka dari itu, ia merasa senang untuk Luis yang berhasil memenangkan award (Golden Shoe) itu. Karena mencetak banyak gol lebih sulit daripada hanya menendang bola atau hanya bermain untuk bertahan saja. Hristo Stoickhov berharap, semoga Luis Suarez dapat beradaptasi dengan cepat di Barcelona dan apa yang telah terjadi di Piala Dunia, biarlah menjadi masa lalu dari kariernya.